Lamunan Republik Kopi
Terawang bulan ini yang jenuh hujan
Dingin angin kabarkan sosok sosok demam
Juga kabar yang marah tanpa alasan
Tiada kalahkan kilasan historia lalu
Akan sumringah bibir merah muda
Dampak hentakan cerutu lokal rada legam
Tak pun hadirkan kepulan asap
Layaknya orang Cuba
Juga rancukan makna
Sumringah rada ternganga
Cerutu meminati
Semakin menggapai
Suara demi gema
Saksikan dua rekah dari genggaman hari damping
Asal joli ingatkan awal tangisan
Medan, 251212
Tidak ada komentar:
Posting Komentar