Rabu, 24 September 2014

PUISI CERMIN

cermin

jangan kesankan taat di kupiah lusuhmu
 pun pada gelantung taplak meja di lehermu
apalagi pada kemeja koko putih bersih
konon sesekali pada sorban penutup kepala
terlebih pada santun tuturmu

dengki tiada menutup
khianat bukan tabir
congkak tetap menggumbar
loba hiasi wajahmu

ekspresi hati kian nayata
ungkap jujur selip kata sesungguhnya
tak perlu dustai diri lagi


17.09.14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar