Jumat, 21 Juni 2013

MEMUPUS KECURIGAAN

Razuardi Ibrahim, di ruang kerja Jum'at 210613


Banyak kerja hari ini, Jum'at, 21 Juni 2013. Kemarin baru masuk kantor setelah tugas luar kota selama tiga hari. Tumpukan surat yang butuh legalitas selama tiga hari cukup menyita waktu dalam penyelesaiannya. Tidak hanya surat keluar, disposisi surat masukpun tidak kurang jumlahnya. Tapi suasana kemarin masih menghibur, ditambah lagi sambutan kawan-kawan di ruang kerja cukup bangkitkan suasana kelakar. Ada Bang Dekli, Bang Syarif, Jeman, Samsul, Darma Medan dan beberapa yang lain, datang menyaksikan tumpukan kertas kugores. Sore itu, datang pegawai SKPK tertentu mengantar honorarium yang jumlahnya lumayan. Kawan-kawan yang melihat mensinyalir amplop itu merupakan suap. Lantas Darma bertanya-tanya hingga malam hari tatkala ianya hendak pulang ke Medan. "Kok disogok di hadapan kami bang?," tanyanya penasaran. Aku puas atas pertanyaannya, "untuk pembelajaran publik,"  bisik hatiku. Ternyata bisikan itu tak meleset, beberapa rekan lain juga bertanya serupa. Tanpa sungkan aku memperlihatkan amplop beserta isinya kepada mereka. "O, bukan sogok," kata mereka dengan ungkapan sama. Semoga tiada kecurigaan terhadap hal serupa di lain orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar