Selasa, 06 Agustus 2013

ANTARA KAMI DAN MEREKA

Ketika Kami dan Mereka Hadir

Bila kita mau berfikir sedikit saja tentang pembentukan kelompok atau apapun namanya, akan terpahami suatu makna tersirat. Setidak-tidaknya dalam penerawangan ke belakang ketika aku mengurus Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) tahun 1982-1984, yang diketuai Azhar MAR. Pada awalnya, muncul identitas individual yang dalam waktu tertentu melahirkan identitas kolektif. Pada fase ini sudah terbentuk prestise kelompok yang melahirkan istilah kami dan mereka. Kehadiran kelompok membangun situasi baru, yakni kecenderungan eksklusif, ingroup, favouristism dan groupthink. Selanjutnya, muncullah  stereotip sebagai awal dari benih-benih prasangka.
Ketika Kami seperti Mereka, pengurus HMS 2013

Persoalan besar yang aku cermati, yakni ketika kondisi berada pada fase terciptanya istilah kami dan mereka. Namun terawangku kembali kepada kondisi mahasiswa teknik sipil yang kondusif masa itu. Tiada konflik sesama yang mampu muncul dan kalaupun terjadi friksi, mudah terpupuskan seketika. Aku merasakan ada kekuatan dominan waktu itu, yakni para aktivis senior yang komit dan pengakuan sesama sosok yang alamiah sekaligus tak terbantahkan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar