lebih hebat dari pramugari namun marah, digores di pesawat garuda, 2011
-->Talenta Dalam Sketsa
Setiap sosok terlahir berbekal ragam talenta dari-NYA yang kadangkala tak
tersadari anugerah itu mampu menggiring sang pemilik ke berbagai kesuksesan. Ke-tidakpede-an
yang menguasai diri cukup andil menghambat pencitraan sosok dalam membangun
kepercayaan lingkungan. Oleh karenanya, tak ada alasan membiarkan berbagai
talenta termiliki diam tanpa eksploitasi dari pemiliknya, di samping sebagai
wujud syukur terlebih lagi sebagai dukungan keberlanjutan misi keterampilan
anak manusia mengarungi zaman. Buku ini dihadirkan hanya sebagai koleksi seni karya saya yang masih
tersisa. Sebagian rekan sekerja dengan latar belakang berbeda mengharapkan
koleksi saya terjilid rapi, agar dapat dibaca atau dinikmati rekan lain yang
berminat. Dalam koleksi yang saya buat, terdapat gambar atau sketsa
tak lazim dipublikasi di hadapan publik, namun tampilan ini hanya sebatas
ungkapan khayalan yang tak patut dimusnahkan pula. Pertimbangan banyak pendapat
dan diekspresikan oleh hampir seluruh perupa kelas dunia, bahwa kemampuan menghadirkan
keindahan wanita lewat kanvas tanpa komunikasi, merupakan kebebasan
sempurna, (perfect freedom).
Begitulah perjalanan karya yang masih jauh dari harapan semua pihak, namun
kebebasan berekspresi merupakan hak talenta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar