Razuardi Ibrahim dan Nurdin Abdul Rahman, 2008 |
Pemerintah
dan Kepemerintahan
Yang Baik
Setiap warga negara sudah selayaknya memahami, bahwa
sebagaimana dicermati dari informasi media, kerap terjadi komplain masyarakat
terhadap kebijakan pemerintah. Suasana yang terjadi dapatlah disimpulkan adanya
suatu proses perubahan paradigma dalam tatanan sistem ke-pemerintahan. Perubahan
paradigma dari konsep pemerintah (government)
menjadi ke-pemerintahan yang baik (good
governance) memang masih memerlukan waktu, mengingat kesiapan aparatur
pemerintah sendiri atau kesiapan masyarakat perlu proses pentahapan yang
baik. Pemahaman konsep dari pemerintah kepada ke-pemerintahan yang baik
merupakan tuntutan alamiah, yang sudah semestinya direspon berbagai pihak
dengan membantu pencerahan sesama. Beberapa perubahan paradigma dari pemerintah
kepada ke-pemerintahan yang baik yang sedang terjadi, antara lain :
Pemahaman kekuasaan (power)dari konsep pemerintah
menjadi kewenangan dalam konsep
ke-pemerintahan yang baik. Selanjutnya, konsep sentralisasi berubah menjadi desentralisasi
atau otonomi. Begitupula terhadap
pemahaman pengerahan masyarakat
berganti menjadi pemberdayaan masyarakat.
Adalagi kebiasaan, dominasi ekonomi
atau monopoli bertukar menjadi ekonomi yang ditentukan pasar. Pembinaan masyarakat menjadi ketahanan masyarakat dan perencanaan
kebutuhan pembangunan dari atas (top down)
menjadi perencanaan dari bawah (bottom up).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar